Website Resmi Ponpes Sabilurrosyad Gasek Malang

Khidmah Konten dari Pesantren

KH Marzuqi Mustamar Apresiasi Program Vaksinasi Merdeka

Ponpesgasek.id—KH Marzuqi Mustamar sebagai ketua PWNU Jawa Timur sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek memberikan apresiasi atas suksesnya kegiatan Vaksinasi Merdeka di tempatnya, Senin (07/09/2021) siang, presiden Jokowi juga meninjau langsung melalui Zoom Meeting.

Kegiatan vaksinasi  berlangsung serentak di 341 titik lokasi di seluruh Indonesia dengan menyasar pondok pesantren dan rumah ibadah.

Dalam kesempatan tersebut, turut hadir pula Kapolresta Malang Kota, Dandim 0833 Kota Malang, Kasrem 083 Baladhika Jaya, Kajari Kota Malang, Kadinkes Kota Malang, dan Ketua Komisi DPRD Kota Malang.

Pelaksanaan vaksinasi, Kapolresta Malang tersebut juga turut memberikan bantuan berupa satu ton beras, 50 paket sembako yang bekerjasama dengan Juragan 99 Foundation, 50 botol probiotik EM-1, serta bantuan paket kesehatan dan makanan Wings group sebanyak 1200 paket yang bekerjasama dengan PT. Dinamika Daya Segara.

Baca juga => Siasat Santri di Era Pandemi

“Terima kasih Pak Jokowi, Pak Kapolri, Pak Kapolresta Malang, dan jajaran Forkopimda Kota Malang. Kami warga Ponpes Sabilurrosyad sudah menerima vaksinasi.” Ucap Kiai Marzuqi di hadapan awak media.

Kiai Marzuqi menjelaskan, vaksinasi di Pondok pesantren Sabilurrosyad sudah hampir mencapai 100 persen. “Tinggal para santri yang belum kembali ke pondok”, tambahnya

Menurut keterangan dari Ketua Pengurus Ponpes Sabilurrosyad Gasek, Deky Arfinda, Pelaksanaan vaksinasi di Ponpes Sabilurrosyad sudah berjalan dalam beberapa tahapan. Pada hari sebelumnya, Senin (06/09/2021) juga telah dilaksanakan vaksinasi AstraZeneca tahap kedua bekerja sama dengan Puskesmas Mulyorejo.

Sementara itu dari AKBP Budi Hermanto menerangkan bahwa kegiatan Vaksinasi Merdeka ini merupakan bentuk sinergitas Polri dengan Staff Khusus Presiden RI, bertujuan menyasar warga pondok dan masyarakat sekitar. Vaksin yang digunakan berjenis Sinovac berjumlah 600 dosis dengan pembagian 220 dosis vaksin I (pertama) dan 380 dosis vaksin II (kedua). Pemberian vaksinasi ini diharapkan dapat mempercepat terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity).

Baca juga => Kajian Kitab Nashoihul Ibad sebagai penguat moral santri Gasek dipasca pandemi 

“Ponpes Sabilurrosyad Gasek ini kami jadikan sebagai role model agar kemudian diikuti oleh pondok-pondok lain di Kota Malang. Kami siap memaksimalkan giat vaksinasi di pondok-pondok lain dengan tetap bersinergi bersama Forkopimda” ujar Mantan Kapolres Blitar ini.

Tambahnya, kepada para santri agar tetap menjaga prokes melalui 3M meskipun sudah menerima vaksin.